Sejumlah besar masyarakat langsung menggunakan browser yang sudah jadi saatu dengan komputer mereka. Internet Explorer di Windows, Safari di Mac, dan Firefox di Linux. Jika anda adalah satu dari sedikit , pengguna chromebook yang bangga, satu-satunya pilihan anda adalah Chrome dari Google, dan jika anda yang menggunakan sebuah iPad atau perangkat iOS lainnya, anda tidak bisa memilih browser lainnya selain Safari. Namun pengguna desktop dan laptop masih mempunyai pilihan ketika browser menjadi aplikasi mereka yang paling sering dipakai.
Pada apa yang masih menjadi sistem operasi yang secara luas paling digunakan, Micosoft Windows, anda mempunyai sebuah pilihan dari lima pemain utama: Milik perusahaan Microsoft itu sendiri Internet Explorer, Safari Apple, Chrome dari google, Mozilla Firefox, atau Perangkat Lunak Opera yang memberikan fitur penuh Opera Browser. Sistem operasi lain selain Windows tidak bisa menggunakan Internet Explorer. Tiga browser tersedia untuk semua platform utama: Chrome, Firefox, dan Opera.
Thursday, July 26, 2012
Sunday, July 15, 2012
Cara Mengakses Kamera pada Android
contoh penggunaan kamera |
Kamera adalah sensor yang paling terlihat dan paling sering digunakan dalam sebuah device android. Kamera adalah titik jual untuk sebagian besar, pembeli, dan kemampuan kamera semakin baik untuk tiap generasinya.
Aplikasi pengolahan citra biasanya bekerja pada sebuah citra setelah citra tersebut diambil, namun aplikasi lainnya, seperti augmented reality, menggunakan kamera secara langsung(real-time) dengan lapisan-lapisan aplikasi. Terdapat dua cara untuk mengakses kamera dari sebuah aplikasi. Pertama dengan mendeklarasikan intent secara implicit.
Intent implicit meluncurkan interface kamera default:
Intent intent = new Intent("android.media.action.IMAGE_CAPTURE");
startActivity(intent);
cara berikutnya lebih mengangkat kelas Kamera, yang mana menyediakan lebih banyak fleksibilitas dalam setting. Cara ini membuat sebuah interface kamera yang sudah diubah, yang mana menjadi focus dalam contoh berikut. untuk mengakses perangkat keras Kamera membutuhkan permission eksplisit dalam file XML AndroidManifest:
<uses-permission android:name="android.permission.CAMERA" />yang mana lebih lengkapnya bisa dilihat dalam contoh berikut.
Mengembangkan Kamera
Kendali terhadap kamera diabstraksikan kedalam berbagai komponen dalam sistem android:
- Class Camera digunakan untuk mengakses hardware kamera
- Class Camera.Parameters menunjukkan parameter kamera seperti ukuran gambar, kualitas gambar, mode flash, dan cara untuk memberikan lokasi Global Positioning System(GPS).
- Method Camera Preview menentukan tampilan output kamera dan menyalakan streaming preview kamera pada layar.
- Class SurfaceView digunakan sebagai permukaan gambar pada tingkat terendah dari hirarki view(tampilan) sebagai tempat pemegang(placeholder) untuk menampilka preview kamera.
Sebelum menjelaskan bagaimana komponen tersebut digabungkan, struktur layout akan ditunjukkan. Layout utama ditunjukkan pada kode 7.1 dan memasukkan sebuah SurfaceView untuk memegang output kamera.
Kode 7.1 res/layout/main.xml
<LinearLayout
xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent"
android:orientation="vertical">
<SurfaceView android:id="@+id/surface"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent">
</SurfaceView>
</LinearLayout>
Sebuah interface kendali bisa ditambahkan di atas view ini dengan menggunakan sebuah layout yang terpisah, seperti yang ditunjukkan pada kode 7.2 berikut. layout ini memuat tombol pada tengah bawah dari layar untuk mengambil gambar.
Labels:
Android,
Cara akses,
Java,
Kamera,
Programming,
source code
Thursday, July 12, 2012
Berbagai Topologi Jaringan Komunikasi
Permasalahan mendasar dalam jaringan komunikasi adalah pengiriman pesan untuk menghasilkan sebuah troughput pesan yang sudah dipesan (Quantity of Service ) dan Quality of Service(QoS). QoS bisa digambarkan dalam istilah penundaan pesan, jangka waktu hidup pesan, laju error bit, paket yang hilang, biaya ekonomi transmisi, daya transmisi, dll. Tergantung pada QoS, lingkungan tempat instalasi, pertimbangan ekonomis, dan aplikasi, salah satu topologi dasar bisa digunakan.
Sebuah jaringan komunikasi disusun dari node, tiap node yang mempunyai daya komputasi dan bisa mengirimkan dan menerima pesan melalui sambungan komunikasi, baik nirkabel atau kabel. Topologi jaringan dasar bisa ditunjukkan dalam gambar dan memasukkan sepenuhnya tersambung, mesh, star, ring, tree, bus. Sebuah jaringan tunggal bisa terdiri atas beberapa sub-jaringan dari topologi yang berbeda yang saling tersambung. Jaringan secara lebih jauh digolongkan sebagai Local Area Network (LAN), misalnya jaringan dalam satu gedung, atau Wide Area Network(WAN), misalkan antar gedung.
Topologi Jaringan Dasar
Jaringan yang sepenuhnya terhubung (Fully Connected) mengalami permasalahan NP-complexity [Garey 1979], setiap kali node tambahan ditambahkan, jumlah sambungan meningkat secara eksponensial. Oleh karena itu, permasalahan routing secara komputasi tidak dapat diselesaikan bahkan dengan keterediaan sejumlah besar daya komputasi.
Jaringan Mesh adalah jaringan yang secara regular tersebar yang secara umum memungkinkan pengiriman hanya pada node jaringan yang terdekat. Node pada jaringan ini secara umum sama, sehingga jaring mesh juga merujuk pada jaring peer-to-peer. jaringan mesh bisa menjadi model yang bagus untuk jaringan sensor nirkabel skala besar yang tersebar pada sebuah daerah geografis, misalkan sistem pengawasan keamanan kendaraan dan orang. Perlu dicatat, bahwa struktur umum mencerminkan topologi komunikasi, penyebaran geografis yang terkini dari node tidak harus berupa mesh biasa. Karena secara umum terdapat banyak jalur routing antar node, jaring ini tahan terhadap failure yang terjadi pada suatu node atau sambungan. Sebuah keuntungan jaring mesh yaitu walaupun semua node bisa setara dan mempunyai kemampuan pengiriman dan komputasi yang sama, node tertentu bisa ditunjuk sebagai pemimpin grup yang mengambil fungsi tambahan. Jika suatu pemimpin group tidak berjalan, node lainnya kemudian bisa mengambil alih tugas ini.
Sebuah jaringan komunikasi disusun dari node, tiap node yang mempunyai daya komputasi dan bisa mengirimkan dan menerima pesan melalui sambungan komunikasi, baik nirkabel atau kabel. Topologi jaringan dasar bisa ditunjukkan dalam gambar dan memasukkan sepenuhnya tersambung, mesh, star, ring, tree, bus. Sebuah jaringan tunggal bisa terdiri atas beberapa sub-jaringan dari topologi yang berbeda yang saling tersambung. Jaringan secara lebih jauh digolongkan sebagai Local Area Network (LAN), misalnya jaringan dalam satu gedung, atau Wide Area Network(WAN), misalkan antar gedung.
Topologi Jaringan Dasar
Jaringan yang sepenuhnya terhubung (Fully Connected) mengalami permasalahan NP-complexity [Garey 1979], setiap kali node tambahan ditambahkan, jumlah sambungan meningkat secara eksponensial. Oleh karena itu, permasalahan routing secara komputasi tidak dapat diselesaikan bahkan dengan keterediaan sejumlah besar daya komputasi.
Jaringan Mesh adalah jaringan yang secara regular tersebar yang secara umum memungkinkan pengiriman hanya pada node jaringan yang terdekat. Node pada jaringan ini secara umum sama, sehingga jaring mesh juga merujuk pada jaring peer-to-peer. jaringan mesh bisa menjadi model yang bagus untuk jaringan sensor nirkabel skala besar yang tersebar pada sebuah daerah geografis, misalkan sistem pengawasan keamanan kendaraan dan orang. Perlu dicatat, bahwa struktur umum mencerminkan topologi komunikasi, penyebaran geografis yang terkini dari node tidak harus berupa mesh biasa. Karena secara umum terdapat banyak jalur routing antar node, jaring ini tahan terhadap failure yang terjadi pada suatu node atau sambungan. Sebuah keuntungan jaring mesh yaitu walaupun semua node bisa setara dan mempunyai kemampuan pengiriman dan komputasi yang sama, node tertentu bisa ditunjuk sebagai pemimpin grup yang mengambil fungsi tambahan. Jika suatu pemimpin group tidak berjalan, node lainnya kemudian bisa mengambil alih tugas ini.
Tuesday, July 10, 2012
Pengenalan SPIN untuk Wireless Sensor Network(WSN)
Arsitektur Jaringan Multihop pada Wireless Sensor Network |
Pendahuluan
Selama beberapa tahun, jumlah platform node sensor telah meningkat menuju jalur yang signifikan. Secara bersamaan, sebuah sistem operasi dikembangkan untuk secara khusus pada Jaringan Sensor Nirkabel(Wireless Sensor Network/WSN). TinyOS adalah sistem operasi open-source yang berbasis pada nesC yang mana merupakan sebuah bahasa deskriptor komponen. WSN dibangun dari sejumlah besar node sensor yang mana berukuran kecil, biaya murah, dan mempunyai ukuran memori yang terbatas. Setiap node ini bisa berinteraksi dengan lingkungannya dengan merasakan(mengsensor) atau mengatur parameter fisik. Node-node ini bekerja-sama satu sama lain agar memenuhi tugas node-node tersebut karena jika hanya satu buah node tidak mampu melakukan hal tersebut. Node-node tersebut tidak punya topologi yang tetap, namun sangat memungkinkan untuk menggunakan ribuan node sensor dalam area yang luas. Secara umum, node-node sensor bekerja tanpat diperhatikan dan mengirimkan nilai hasil pengamatan node ke node base atau node sink yang mana bertugas sebagai sebuah perantara antara pengguna dengan WSN. Fitur penting dari sebuah pengaturan WSN adalah kemampuan nya untuk bekerja tanpa infrastruktur dan kemampuan untuk mengatur diri sendiri . jaringan bisa terdiri dari berbagai jenis sensor seperti goncangan bumi, suhu, tampilan, dan lain lain yang mana bisa mengawasi sebuah perubahan kondisi dengan variasi yang besar.
Disisi lain tidak ada keraguan bahwa TinyOS mempunyai peran paling penting dalam WSN, karena menyediakan sebuah rujukan umum untuk peneliti untuk bekerja sama dan menghasilkan sebuah solusi yang berbeda. TinyOS menyediakan cara paling mudah untuk membuat aplikasi WSN, namun hal tersebut bisa menjadi tidak sederhana ataupun tidak penting. Karena hardware dalam node sensor telah menjadi semakin beragam dan banyak platform yang muncul, portabilitas aplikasi menjadi sangat kompleks.
Labels:
Jaringan Komputer,
SPIN,
Wireless Sensor Network,
WSN
Wednesday, July 4, 2012
Apa itu Osilasi dan Getaran?
Ketika sebuah object bergetar atau berosilasi maju dan mundur, pada jalur yang sama, tiap osilasi yang memakan jumlah waktu yang sama maka gerakan tesebut bersifat periodis. Bentuk paling sederhana pada gerakan periodis bisa diperlihatkan oleh sebuah object yang berosilasi pada ujung sebuah pegas kumparan yang uniform. Karena banyak jenis gerakan osilasi yang sangat mirip dengan sistem ini, kita bisa lihat pada sistem tadi dengan lebih detail. Kita mengasumsikan bahwa massa dari pegas bisa diabaikan, dan pegas terpasang horizontal, seperti pada gambar 14.1a, sehingga object tersebut dengan massa m bergeser tanpa gesekan dengan permukaan horizontal.
pegas apapun mempunyai panjang alami yang mana pegas tersebut tidak mengeluarkan gaya pada massa m. posisi dari massa pada titik ini disebut sebagai posisi setimbang. Jika massa digerakkan baik kekiri, yang mana memampatkan pegas, atau ke kanan yang mana meregangkan pegas, pegas mengeluarkan sebuah gaya pada massa yang bertindak dalam arah yang mengembalikan massa pada posisi setimbang; oleh karena itu gaya tersebut disebut gaya pengembali. Kita menganggap situasi umum di mana kita bisa mengasumsikan gaya pengembali F sebanding secara searah pada perpindahan x yang mana pegas tersebut diregangkan (gambar 14.b) atau dimampatkan (gambar 14.c) dari posisi setimbangnya:
F = - kx. [gaya yang dikeluarkan oleh pegas] (14-1)
Gambar 14.1 sebuah massa berosilasi pada ujung pegas seragam. |
pegas apapun mempunyai panjang alami yang mana pegas tersebut tidak mengeluarkan gaya pada massa m. posisi dari massa pada titik ini disebut sebagai posisi setimbang. Jika massa digerakkan baik kekiri, yang mana memampatkan pegas, atau ke kanan yang mana meregangkan pegas, pegas mengeluarkan sebuah gaya pada massa yang bertindak dalam arah yang mengembalikan massa pada posisi setimbang; oleh karena itu gaya tersebut disebut gaya pengembali. Kita menganggap situasi umum di mana kita bisa mengasumsikan gaya pengembali F sebanding secara searah pada perpindahan x yang mana pegas tersebut diregangkan (gambar 14.b) atau dimampatkan (gambar 14.c) dari posisi setimbangnya:
F = - kx. [gaya yang dikeluarkan oleh pegas] (14-1)
Sunday, July 1, 2012
Ujian Akhir Semester Sistem Operasi Genap 2011-2012 UNIBBA
untuk Ujian Akhir Semester SIstem Operasi dan Praktikum UNIBBA terdiri atas pilihan ganda dan isian
ujian Bersifat : tutup buku materi mencakup
- Manajemen memori di UNIX SVR4
- Process dan Thread
- Manajemen File di Windows
- Dan penjadwalan(Scheduling) di UNIX
E-book Sistem Operasi Teori dan Praktik edisi 1.0
Alhamdulillah, akhirnya selesai buku ajar sementara untuk perkuliahan Sistem Operasi. Terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Khususnya untuk istri ku tercinta.
Buku ini berisi potongan copy paste dari beberapa referensi. Sebagian besar dari buku yang
diterjemahkan oleh mahasiswa UI sebagai tugas kuliah namun akan saya tambahkan beberapa
terjemahan dari buku yang lain. Untuk bagian praktikum saya kopi dari modul praktikum lama di
IT Telkom plus beberapa panduan praktis Ubuntu.
Beberapa penekanan dalam buku ini antara lain,
- Manajemen memori di UNIX SVR4
- Manajemen Process
- Manajemen File di Windows
- Dan penjadwalan di UNIX
kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Khususnya untuk istri ku tercinta.
Buku ini berisi potongan copy paste dari beberapa referensi. Sebagian besar dari buku yang
diterjemahkan oleh mahasiswa UI sebagai tugas kuliah namun akan saya tambahkan beberapa
terjemahan dari buku yang lain. Untuk bagian praktikum saya kopi dari modul praktikum lama di
IT Telkom plus beberapa panduan praktis Ubuntu.
Beberapa penekanan dalam buku ini antara lain,
- Manajemen memori di UNIX SVR4
- Manajemen Process
- Manajemen File di Windows
- Dan penjadwalan di UNIX
Labels:
download,
e-book Sistem Operasi,
ebook,
mediafire,
Sistem Operasi
Cara Kerja Sistem File pada Windows (NTFS)
Developer dari Windows telah mengembangkan sebuah sistem file baru, New Technology File System(NTFS), yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan yang tinggi untuk workstation dan server. Contoh aplikasi dengan kebutuhan tinggi meliputi contoh berikut:
- Aplikasi client server seperti file server, compute server, dan database server
- Aplikasi ilmiah dan rekayasa yang intensif menggunakan resource
- Aplikasi jaringan untuk sistem perusahaan besar
Fitur Kunci dari NTFS
NTFS bersifat fleksibel dan terbangun sistem berkas yang kuat, seperti yang akan kita lihat, pada model sistem file sederhana dan elegan. Fitur-fitur NTFS yang paling patut untuk diketahui antara lain:
- Recoverability(pemulihan): pada daftar utama pada persyaratan untuk sistem file Windows yang baru adalah kemampuan untuk memulihkan diri dari crash(benturan) pada sistem dan failure(kegagalan) pada disk. Dalam kejadian failure tersebut, NTFS bisa membangun kembali volume disk dan mengembalikan volume tersebut pada kondisi yang konsisten. NTFS melakukan hal tersebut dengan menggunakan sebuah model pengolahan transaksi untuk perubahan pada siste file; tiap perubahan signifikan ditangani sebagai sebuah atomic action yaitu apakah sepenuhnya dilakukan atau tidak dilakukan sama sekali. Setiap transaksi yang ada dalam process pada saat terjadi failure langsung dikeluarkan atau diakhiri. Sebagai tambahan, NTFS menggunakan penyimpanan cadangan untuk data sistem file penting, sehingga failure pada disk sector tidak menyebabkan hilangnya data yang menjelaskan struktur dan status dari sistem file.
- Security(keamanan): NTFS menggunakan model object pada Windows untuk menekankan security. Sebuah file yang terbuka diterapkan sebagai sebuah object file dengan sebuah descriptor(penjelasan) security yang menjelaskan atribut securitynya. Descriptor security tersebut bertahan sebagai sebuah atribut dari tiap file dalam disk.
- Disk dan file berukuran besar: NTFS menunjang disk dan file berukuran sangat besar lebih efisien dari pada sistem file lainnya termasuk FAT.
- Multiple data Stream (Aliran data Jamak): isi dari sebuah file yang actual diperlakukan sebagai sebuah aliran byte. Dalam NTFS, dimungkinkan untuk mengguanakan multi aliran data untuk sebuah file tunggal. Sebuah contoh dari utilitas dari fitur ini adalah fitur ini memungkinkan Windows untuk digunakan secara remote oleh sistem Macintosh untuk menyimpan dan mengambil data. Pada Macintosh tiap file mempunyai dua komponen: data file dan sebuah cabang(fork) resource yang memuat informasi tentang file. NTFS memperlakukan dua komponen ini seperti dua aliran data.
- Journaling(pencatatan) NTFS menyimpan sebuah catatan dari semua perubahan yang dibuat pada file pada Program volume, seperti pencarian desktop, bisa membaca jurnal untuk mengenali file apa yang telah berubah.
- Kompresi dan enkripsi: seluruh direktori dan setiap file bisa dikompres dan atau dienkripsi secara transparan.
NTFS Volume and File Structure
NTFS menggunakan konsep penyimpana disk berikut:
- Sector : unit penyimpanan fisik terkecil pada disk. Ukuran data dalam byte berupa pangkat 2 dan paling besar selalu 512 byte.
- Cluster: satu atau lebih sector yang bersambung (contiguous: bersebelahan satu sama lain pada track yang sama). Ukuran cluster dalam sector berupa pangkat 2.
- Volume: sebuah partisi logic pada disk, yang terdiri atas satu atau lebih cluster dan digunakan oleh sebuah sistem file untuk mengalokasikan ruang. Pada saat kapanpu, sebuah volume terdiri atas sebuah informasi sistem file, sekumpulan file, dan tambahan ruang sisa yang tidak teralokasikan pada volume yang bisa dialokasikan pada file. Sebuah volume bisa menjadi semua atau bagian dari sebuah disk tunggal atau bisa dikembangkan lintas beberapa disk. Jika hardware atau software RAID 5 digunakan, sebuah volume terdiri atas baris banyak disk terbentang. Ukuran maksimum untuk NTFS adalah 264 byte.
Cluster adalah unit dasar dari alokasi dalam NTFS, yang tidak mengenal sector. Sebagai contoh, misalkan tiap sector 512 byte dan sistem dikonfigurasi dengan dua sector per cluster (satu cluster = 1KB). Jika user memperbaharui file 1600 byte, dua cluster dialokasikan untuk file. Jika user kemudia memperbaharui file hingga 3200 byte, dua cluster lainnya dialokasikan. Cluster yang dialokasikan sebuah file tidak harus bersebelahan, diizinkan untuk membuat fragmen sebuah file pada disk. Saat ini, ukuran maksimum yang ditunjang NTFS adakah 232 cluster, yang setara dengan maximum 248 byte. Sebuah cluster bisa mempunyai paling banyak 216 byte.
- Aplikasi client server seperti file server, compute server, dan database server
- Aplikasi ilmiah dan rekayasa yang intensif menggunakan resource
- Aplikasi jaringan untuk sistem perusahaan besar
Fitur Kunci dari NTFS
NTFS bersifat fleksibel dan terbangun sistem berkas yang kuat, seperti yang akan kita lihat, pada model sistem file sederhana dan elegan. Fitur-fitur NTFS yang paling patut untuk diketahui antara lain:
- Recoverability(pemulihan): pada daftar utama pada persyaratan untuk sistem file Windows yang baru adalah kemampuan untuk memulihkan diri dari crash(benturan) pada sistem dan failure(kegagalan) pada disk. Dalam kejadian failure tersebut, NTFS bisa membangun kembali volume disk dan mengembalikan volume tersebut pada kondisi yang konsisten. NTFS melakukan hal tersebut dengan menggunakan sebuah model pengolahan transaksi untuk perubahan pada siste file; tiap perubahan signifikan ditangani sebagai sebuah atomic action yaitu apakah sepenuhnya dilakukan atau tidak dilakukan sama sekali. Setiap transaksi yang ada dalam process pada saat terjadi failure langsung dikeluarkan atau diakhiri. Sebagai tambahan, NTFS menggunakan penyimpanan cadangan untuk data sistem file penting, sehingga failure pada disk sector tidak menyebabkan hilangnya data yang menjelaskan struktur dan status dari sistem file.
- Security(keamanan): NTFS menggunakan model object pada Windows untuk menekankan security. Sebuah file yang terbuka diterapkan sebagai sebuah object file dengan sebuah descriptor(penjelasan) security yang menjelaskan atribut securitynya. Descriptor security tersebut bertahan sebagai sebuah atribut dari tiap file dalam disk.
- Disk dan file berukuran besar: NTFS menunjang disk dan file berukuran sangat besar lebih efisien dari pada sistem file lainnya termasuk FAT.
- Multiple data Stream (Aliran data Jamak): isi dari sebuah file yang actual diperlakukan sebagai sebuah aliran byte. Dalam NTFS, dimungkinkan untuk mengguanakan multi aliran data untuk sebuah file tunggal. Sebuah contoh dari utilitas dari fitur ini adalah fitur ini memungkinkan Windows untuk digunakan secara remote oleh sistem Macintosh untuk menyimpan dan mengambil data. Pada Macintosh tiap file mempunyai dua komponen: data file dan sebuah cabang(fork) resource yang memuat informasi tentang file. NTFS memperlakukan dua komponen ini seperti dua aliran data.
- Journaling(pencatatan) NTFS menyimpan sebuah catatan dari semua perubahan yang dibuat pada file pada Program volume, seperti pencarian desktop, bisa membaca jurnal untuk mengenali file apa yang telah berubah.
- Kompresi dan enkripsi: seluruh direktori dan setiap file bisa dikompres dan atau dienkripsi secara transparan.
NTFS Volume and File Structure
NTFS menggunakan konsep penyimpana disk berikut:
- Sector : unit penyimpanan fisik terkecil pada disk. Ukuran data dalam byte berupa pangkat 2 dan paling besar selalu 512 byte.
- Cluster: satu atau lebih sector yang bersambung (contiguous: bersebelahan satu sama lain pada track yang sama). Ukuran cluster dalam sector berupa pangkat 2.
- Volume: sebuah partisi logic pada disk, yang terdiri atas satu atau lebih cluster dan digunakan oleh sebuah sistem file untuk mengalokasikan ruang. Pada saat kapanpu, sebuah volume terdiri atas sebuah informasi sistem file, sekumpulan file, dan tambahan ruang sisa yang tidak teralokasikan pada volume yang bisa dialokasikan pada file. Sebuah volume bisa menjadi semua atau bagian dari sebuah disk tunggal atau bisa dikembangkan lintas beberapa disk. Jika hardware atau software RAID 5 digunakan, sebuah volume terdiri atas baris banyak disk terbentang. Ukuran maksimum untuk NTFS adalah 264 byte.
Cluster adalah unit dasar dari alokasi dalam NTFS, yang tidak mengenal sector. Sebagai contoh, misalkan tiap sector 512 byte dan sistem dikonfigurasi dengan dua sector per cluster (satu cluster = 1KB). Jika user memperbaharui file 1600 byte, dua cluster dialokasikan untuk file. Jika user kemudia memperbaharui file hingga 3200 byte, dua cluster lainnya dialokasikan. Cluster yang dialokasikan sebuah file tidak harus bersebelahan, diizinkan untuk membuat fragmen sebuah file pada disk. Saat ini, ukuran maksimum yang ditunjang NTFS adakah 232 cluster, yang setara dengan maximum 248 byte. Sebuah cluster bisa mempunyai paling banyak 216 byte.
Tabel Ukuran Partisi dan ClusterWindows NTFS
|
Labels:
Cara kerja,
New Technology File System,
NTFS,
Sistem File,
Windows
Subscribe to:
Posts (Atom)
Labels
AdMob
Adobe
Adsense
Aero Buster
Air Buster
Airpush
Al-Ghozali
Amazon Appstore
Amerika
Android
Android App
Animasi
apa itu
App
Application
Arsitektur
Asimetris
asus
AutoArtikel
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Blogger
Blogspot
Browser
Bus
Cara akses
Cara kerja
cat
CERN
Chiper
Chrome
command
Contoh
CORBA
cPanel
CS3
diff
Diffie-Hellman
Distance Vector
domain
download
e-book
e-book Jaringan Komputer
e-book Ketidaklogisan para Filsuf
e-book Sistem Operasi
ebook
Einstein
Engineering Design Process
Enkripsi
file
Filosofi
Firefox
fisika
Flow Control
frame
Game
genap 2011-2012
Gerbang Quantum
getaran
gif
Google
google nexus 7
Google Play
Gratis
GRE
grep
GSM
Handoff
Handover
head
Hosting
HTML5
Hypnolearning
IDL
IM3
IMS
Interface Definition Language
Internet
internet dan bisnis telekomunikasi
Internet Explorer
iPad 3
jadwal
Jaringan
Jaringan Komputer
Java
JDBC
JSP
Judul
Justin Bieber
Kamera
Kapsel
Kecepatan Cahaya
Ketidaklogisan Para Filsuf
kisi-kisi
Komputer
Kriptografi
LAN
Linux
Manajemen
Manajemen Memori
mediafire
Memori
Mesh
Model View Controller
MoonViewer
Motivation
Multicast Routing
MVC
MySql
Near Field Communication
Network Programming
Neutrino
New Technology File System
Nilai
NTFS
OPERA
Organisasi dan arsitektur komputer
osilasi
page
Partai Peduli Rakyat
PC
pegas
Pemasaran
pembuat artikel
Pemrograman Bahasa Tingkat Rendah
Pemrograman Jaringan
Pemrograman Web
Penjadwalan
Penyandian
Perang Sipil
perintah
Pertukaran Kunci
Photoshop
PHP
Physics
PKS
Power Point
Process
Producer Consumer
Programming
Protokol
Proyek Akhir
PSTN
Quantum Information
Quiz
Quotes
RAM
review
Ring
RMI
Safari
Scheduling
Security
Sega Genesis
Sejarah
Servlet
Shooter
Simetris
Singkronisasi
Sistem File
Sistem Koordinat
Sistem Operasi
slide
SlideMe
Socket
Solaris
sort
source code
SPIN
spinner
Star
Studium Generale
Superkonduktor
Switch
tablet
Tahafut Al-Falasif
tail
TCP
Terjemah
test GRE
Tolak Kenaikan Harga BBM
Topologi
Tugas Akhir
tween
Twitter
UAS
Ubuntu
Ulasan
Ulasan Nokia 808 PureView
UNIBBA
uniq
UNIX
UNIX SVR4
UTS
Verbal
Virtual Router Redundancy Protocol
Vocab
Vocabulary
VRRP
Web Services
WiMAX
Windows
wired.com
Wireless Sensor Network
Words
WSN